Penjual Kenangan

Tuesday, May 31, 2011

child(ish)






suatu hari, aku mendengar ketel yang baru kujerang berbunyi. aku angkat dengan cepat. ada jawaban doa di dalamnya, aku tersenyum. cepat sekali doaku matang. :)

aku sedikit tercekat, terlintas tak sengaja: apakah benar ini jawabannya? aku sempat meragukan jawaban-Mu, benarkah?

lalu, hati berbisik untuk inginkan jawaban sebaliknya. Tuhan Yang Mahabaik, maafkan….

kenapa tak kau jerang kembali? bisik hati.

“yang sudah matang kau jerang kembali,” aku teringat ucapan seorang kawan, “hati-hati hangus.” 



# i owe the pic!

3 comments:

Gloria Putri said...

aduhh...aq kali ini komen fotonya....anak kecilnya lucu bangett.....pengen cubit pipinya :D

penjual kenangan said...

@gloria: iyaah, lucuu banget yaa. *langsung teringat diriku saat masih kecil* hihi :p

annyeong grammarian said...

Ketel terbalik isinya tumpah
tinggal diseka aga tak basah
Jika hati merasa resah
temui saja pemberi rahmah

LinkWithin

Blog Widget by LinkWithin