Penjual Kenangan

Thursday, May 18, 2006

Perempuan yang Duduk Itu Telah Membaca Suratmu



Surat itu telah lama ia selipkan di balik kutangnya
menguning sudah putih kertasnya dicumbui usia
sama seperti kerut-kerut kulitnya yang diukir beribu-ribu malam
petang sudah sejak tadi menyapa
perempuan itu tak peduli, seperti kemarin-kemarin
ia masih saja duduk di persimpangan hati
perempuan dengan selipan surat di balik kutangnya itu
selalu bercerita pada senja, laki-lakinya akan kembali
ah, laki-laki
masih sajakah kau bertanya akan arti setianya?


-- Widyawati Oktavia, Depok, 24 Mei 2003--

(gambar: www.shimizuwoodcuts.com)

No comments:

LinkWithin

Blog Widget by LinkWithin