Penjual Kenangan

Thursday, April 30, 2009

ketika jarak menjadi samar, tak lagi terbaca



ya,
aku masih ingin berjalan bersama-Mu
jangan lepaskan genggaman tangan-Mu, kumohon

jangan biarkan aku mengabutkan waktu, mengaburkan arah-Mu
aku masih ingin menuju-Mu. selalu.


the picture!

2 comments:

Andluna said...

Iya, saat jarak telah menjadi samar dan tak lagi terbaca.. Aq hanya bisa berharap dapat terus memandang ke arahNya meski yg harus kutempuh adalah segaris cahaya yg sering timbul tenggelam.

Hmm..karya yang bagus sekali..
Salam kenal yah:)

Anonymous said...

singkat tapi dalem bgt...

sulit untuk menerjemahkannya, serasa secerca ungkapan buat sang pencitpa

LinkWithin

Blog Widget by LinkWithin